Sekali lagi, Telkomsel Flash dengan sukses membuat pelanggannya di Kota Kupang kecewa. Beberapa saat yang lalu saya sempat dibuat senang dengan ”hadiah” 190 jam dari Telkomsel Flash, karena beberapa komplain saya ditanggapi dan ditebus dengan menambahkan sisa waktu pada account Telkomsel Flash time based yang saya miliki. Namun kesenangan itu berubah 180 derajat menjadi kekecewaan karena sisa waktu itu tidak dapat saya nikmati secara maksimal dan lagi-lagi harus HANGUS (seperti kejadian sebelumnya) karena saya tidak dapat mengakses webscreen Telkomsel Flash untuk memperbaharui masa berlangganan. Telkomsel flash memiliki cara yang paling efektif untuk meraup untung dari pelanggannya dengan menghanguskan sisa waktu apabila tidak segera memperbaharui masa berlangganan (masa berlangganan tergantung jenis paket yang dipilih). Sekali lagi, saya dibuat kecewa dengan pelayanan Telkomsel flash.
Saya sempat berpikir positif, jangan jangan lokasi tempat tinggal saya yang ”tidak beres” dan tidak dapat menangkap sinyal GPRS dengan baik. Namun setelah mencoba mengakses Flash dari beberapa sudut Kota Kupang yang berbeda-beda, tetap saja Flash tidak dapat diakses. Ketika mencoba kontak ke CS (costumer service) melalui 111, lagi-lagi yang dipermasalahkan oleh CS Telkomsel adalah unit modem hp yang saya miliki. Kata mereka, ”Ada baiknya bapak mengganti modem hp dengan modem khusus Telkomsel Flash.” Jawaban standar yang tidak menyelesaikan permasalahan. Saya mencoba untuk menjelaskan bahwa yang terjadi adalah buruknya akses GPRS Telkomsel di Kota Kupang, karena dibeberapa tempat lain saya dapat mengakses Flash dengan sangat baik. Contohnya di Kota Atambua atau Kota Mojokerto. Saya menangkap tidak ada itikad baik dari Telkomsel untuk mengakui bahwa jaringan Telkomsel di Kupang dan sekitarnya sangat buruk. Buktinya saat tulisan ini saya buat, Senin 29 Desember 2008, saya dapat mengakses telkomsel dengan sangat nyaman, stabil dan cepat, di Kota Mojokerto, Jawa Timur.
Saya harap Telkomsel dapat memperbaiki kinerjanya dan tidak hanya memburu untung dengan menggaet sebanyak-banyaknya pelanggan Telkomsel Flash baru dan kemudian menjebak mereka dengan menghanguskan sisa waktu akses.
One thought on “Telkomsel Flash Payah”